Menulis bagi
saya, di lain waktu, lebih kepada media penyampai rindu. Ketika saya merasakan
kangen yang luar biasa terhadap sahabat saya semasa kecil, misalnya, saya pun
bisa menebus kerinduan tersebut melalui tulisan. Sedikit rasa kangen ternyata
mampu menyuguhkan berjuta rangkaian kata yang membuat saya bernostalgia. Dengan
menulis juga saya bisa membuat kisah dengan akhir yang saya mau tanpa
mempedulikan bahwa kenyataan yang ada tidak demikian. Ah, kenapa harus saya
ambil pusing, toh tulisan saya hanya fiktif belaka walaupun saya menghadirkan
sosok yang benar-benar ada di dunia nyata.
Memang saya tidak
pernah mampu membuat tulisan saya sempurna, tapi saya cukup lega karena
setidaknya saya mampu menghadirkan sosok yang saya rindu di dalam cerita saya.
Lalu, dimana
tulisan-tulisan saya itu?
Hmm masih seperti
yang dulu-dulu, hanya tersimpan rapi di folder khusus.
Kenapa?
#Episode : ingin berguru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar